Ikan Bolu, Murah, Enak & Bergizi

Makassar, sebuah kota pelabuhan di pesisir barat pantai Sulawesi Selatan, tak heran kita akan dengan mudah menemukan jejeran rumah makan yang menyediakan berbagai jenis masakan laut tak terkecuali berbagai jenis santapan ikan. Diantara banyak pilihan, favorit saya adalah ikan bolu bakar. Ikan bolu atau di daerah lain lebih dikenal dengan nama ikan bandeng, adalah salah satu makanan sehari-hari masyarakat Makassar. Ikan bandeng ini umumnya berasal dari daerah Pangkep, salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan yang terkenal sebagai penghasil Ikan Bandeng. Dari segi ukuran, Ikan bandeng di sini ukurannya lebih besar daripada bandeng yang sering saya jumpai di pulau Jawa.

Karena tak bosan-bosannya makan ikan bolu bakar, saya jadi penasaran mengenai kandungan gizi ikan ini. Setelah mencari berbagai artikel mengenai kandungan gizi ikan bolu, saya sangat antusias ketika mengetahui bahwa gizi yang terkadung pada si ikan gesit ini tinggi juga lho. Dalam 100 gram daging ikan ini terkandung kalori 129 kkal, 20,53 gram protein, 4,8 gram lemak, 20 mg kalsium, 150 mg fosfor, 2 mg besi, vitamin A 150 SI, vitamin B1 0.05 mg dan masih banyak kandungan gizi lainnya, info lebih lengkap klik disini. Salah satu artikel bahkan menyebutkan bahwa kandungan Omega 3 atau minyak ikan pada ikan bandeng enam kali lebih tinggi daripada ikan Salmon, wow…

Ikan bandeng dihidangkan dalam banyak resep masakan diantaranya ikan bandeng bakar bumbu cabai, ikan bandeng bakar rica-rica, bandeng presto, pindang bandeng, bandeng asam manis, bandeng bumbu bali dan masih banyak yang lainnya. Duri ikan bandeng memang lumayan, harus agak hati-hati ketika memakannya, harus ada sedikit perjuangan untuk memisahkan duri dari dagingnya yang lezat. Tapi jika sudah sering makan, kita akan lihai melakukannya.  Namun jika tidak mau repot, bandeng presto bisa jadi pilihan.

Namun sayang, walaupun kandungan gizi nya tinggi, ikan yang berasal dari perairan nusantara ini sepertinya masih kalah pamor jika dibandingkan dengan ikan impor seperti ikan salmon. Padahal ikan bandeng harganya jauh lebih murah, pas sekali untuk lebih berhemat di saat harga berbagai kebutuhan naik. Tetap berhemat dan tentunya dengan tetap memenuhi kebutuhan gizi. Untuk masalah rasa, hmmm…tak perlu diragukan.